Sahabat Islami, Masih ingat dengan syekh Puji yang dulu ramai dengan pernikahanya dengan gadis 12 tahun? Pasti kita pernah mendengar nama Syekh Puji yang pernah menghebohkan. Tidak lain karena ia sudah menikahi seorang remaja wanita masih berumur 12 tahun. Wanita yang dinikahi itu tidak lain yaitu Lutfiana Ulfa. Selain juga karena sering pamer kekayaan.
Pemberitaan pria bergaya eksentrik bernama asli Pujiono Cahyo Widianto ini memang telah jarang didengar. Terutama selesai ia dianya keluar bersyarat dari tahanan Polrestabes Semarang Jawa Tengah pada 2009 yang lalu.
Lelaki berumur 51 tahun ini juga dikenal mempunyai kekayaan yang melimpah. Ia pernah membagi-bagikan uang zakat pada kaum dhuafa saat Lebaran 2008 dengan total uang yang dikeluarkannya senilai Rp 1, 3 miliar.
Lalu apa kabar Syekh Puji saat ini, yang lama tidak di ketahui kabarnya?
Berikut cerita dari seorang blogger bernama Arief Firhanusa. yang mendeskripsikan kehidupan Syekh Puji, yang kabarnya telah jauh berbeda dari yang dulu.
“Beberapa kali saya pernah melihatnya dengan jubah putih ala padang pasir seperti saat ia menaiki Yamaha Mio sedang beli bensin di SPBU dekat rumah sekaligus pondok pesantrennya, Miftahul Jannah, tanpa helm, belum lama ini, ” tulisnya di Kompasiana.
“Kali lain, belum lama ini, saya juga sempat melihatnya sedang berbelanja sesuatu di pasar Bandungan, satu obyek wisata masih di lokasi Kabupaten Semarang, tanpa jubah serta tasbih besar di leher. Kata pedagang pasar, ia beli sayuran untuk pakan kijang-kijang yang ia pelihara di pekarangan, ” lanjutnya.
Syekh Puji juga diberitakan telah tidak hoby pamer lagi serta malah menyibukkan diri dan fokus pada usahanya lewat PT Cahaya Lendoh Jelas (Silenter).
Perusahaan ini menghasilkan kaligrafi berlapis kuningan yang diekspor dengan pendapatan bersih lebih dari Rp 300 juta per bulan.
Perkawinannya dengan istri keduanya, Ulfa, telah dikaruniai dua orang anak.
“Pria yang mengoleksi belasan mobil mewah itu kini benar-benar tutup diri. Bahkan aktivitasnya di seminar-seminar motivasi juga saat ini tidak lagi terdengar kabarnya, ” tulisnya lagi.
“Juga, berbeda dengan saat lalu, saat ini Syekh Puji juga jarang tampil untuk acara-acara ‘pamer’. Bila dulu dia sering menaiki mobil mewah tanpa kap seraya menyemburatkan senyum jumawa. ”
Beberapa netizen lewat akun media sosialnya juga sempat memberi pengakuannya saat berjumpa dengan pimpinan ponpes yang eksentrik ini.
“Waktu itu dia lagi jalan” ke artos mgl sama istrinya yg masih muda ituu, ” ungkap meidhityaa_.
“Syekh Puji, Saya Simak Keluar Pesantrennya Ke Pasar Bedono lalu saya ketemu di Artos sama istrinya serta saya simak lagi beli sesuatu di Ambarawa, ” tulis netizen lainnya, dionisius_baptista_vanes_l_p
Ditulis dari Tribunnews, pada akhir 2015, Syekh Puji juga sempat ikut serta masalah penggelapan uang. Saat itu terlihat tampak ia mendatangi Polres Balikpapan bersama dengan istri serta anaknya.
Bukan karena jadi tersangka tetapi untuk melaporkan masalah penggelapan duit yang disangka dilakukan oleh pegawainya. Terlihat Syekh Puji menggendong anaknya, jalan mencari ruangan untuk melapor.
Syekh Puji akan melaporkan dugaan penggelapan yang dilakukan oleh karyawannya.
“Dimana ruangan reskrim? Saya ingin melaporkan tindak kriminal, ” kata Syekh Puji saat itu.
Dari petugas penjaga di ketahui ada sangkaan penggelapan yang berlangsung pada perusahaan yang dikelolanya.
Itulah kehidupan manusia didunia ini, kadang - kadang manusia bangga atas kekayaan yang dimilikinya serta sering sombong apa yang dia punya, padahal semua yaitu titipan serta amanah dari Allah semata.
Sumber: http://ift.tt/2cRkLxd
Advertisement